WHAT’S HOT NOW

ads header

News

Gambar tema oleh kelvinjay. Diberdayakan oleh Blogger.

Sosok

Kabar Dari Manca

Sambang Klub

» »Unlabelled » Simulasi tanpa Tekanan Penonton

SATU TEKAD: Tim Sudirman Indonesia 2013 (foto: twitter)
INDONESIA sudah menatap Piala Sudirman 2013. Skuad ke event beregu campuran itu pun sudah diumumkan.
 Kini, suasana atmosfer pertandingan pun sudah dihembuskan melalui pertandingan simulasi yang dilaksanakan di Cipayung, tempat pelatnas PB PBSI dilaksanakan, pada Rabu (9/5).
 Hasilnya,  tim Harimau mampu mengalahkan Rajawali dengan skor 3-2. Memang, dari simulasi tersebut belum tentu skuad Harimau yang akan dipercaya dalam event yang dilaksanakan di Kuala Lumpur, Malaysia, pada 19-26 Mei 2013.
 Sayang, simulasi yang harusnya membuat para pebulu tangkis merasakan tekanan dari penonton tak bisa diperoleh. Ini dikarenakan Cipayung tak bisa menampung penonton dalam jumlah yang banyak. Selain itu, informasi tentang pertandingan simulasi tersebut kurang bergema. Bahkan, tidak ada bedanya dengan latihan.
 ‘’Saya no comment. Nggak ngerti Mas. He he he,’’ terang Wijanarno Adi Mulya, salah satu pengurus Pengprov PBSI Jatim.
 Hanya, dia memperkirakan moment simulasi tersebut dibarengkan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) PBSI yang dilaksanakan setelah simulasi.
 Memang, dibandingkan sebelumnya, simulasi Piala Sudirman 2013 terkesan beda. Sebelumnya, baik Piala Sudirman, Piala Thomas, dan Uber, simulasi dilaksanakan di depan tatapan ratusan atau bahkan ribuan pasang mata. Penulis sempat merasakan simulasi di Bandung pada 2004 sebagai persiapan menghadapi Piala Thomas-Uber 2004 di Jakarta. Pernah juga simulasi dilaksanakan di Batam, Kepulauan Riau.
 Tekanan dari penonton begitu bisa dirasakan oleh para pebulu tangkis merah putih. Sayang, kini, hal tersebut tak terjadi pada tahun ini. (*)


Hasil Pertandingan Simulasi Piala Sudirman 2013
Harimau v Rajawali 3-2
Tunggal Putra: Dionysius Hayom Rumbaka v Tommy Sugiarto 15-21, 22-20, 21-7

Tunggal Putri: Aprilia Yuswandari v Lindaweni Fanetri 18-21, 19-21

Ganda Putra: Fran Kurniawan/Angga Pratama v Hendra/Rian Agung Saputro 20-22, 12-21

Ganda Putri: Greysia Polii/Nitya Krishinda v Gebby Ristiyani/Tiara Rosalia 21-11, 21-11

Ganda Campuran: Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir v M. Rijal/Debby Susanto 18-21, 21-17, 21-17

«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama