SIMON Santoso harus melupakan asa berlaga di Kejuaraan Dunia 2014. Sakit demam berdarah (DB) membuat dia absen dalam event yang dilaksanakan di Kopenhagen, Denmark, pada 25-31 Agustus mendatang.
‘’Simon pasti absen karena dia opname di rumah sakit. Ini memang di luar dugaan,’’ kata Wakil Sekjen PP PBSI Achmad Budiharto.
Padahal, tambah dia, Simon diharapkan bisa bersinar dalam Kejuaraan Dunia 2014. Alasannya, penampilannya selama tahun ini cukup cemerlang.
Buktinya, Simon mampu mengantarkan Musica Champions menjadi juara Superliga Bulu Tangkis Indonesia dan menjadi juara dalam Singapura Super Series 2014. Di Negeri Singa, julukan Singapura, Simon mampu mengalahkan unggulan pertama asal Malaysia Lee Chong Wei dengan dua game langsung.
Pada Kejuaraan Dunia 2014, Chong Wei juga menjadi unggulan teratas. Sementara, Simon menduduki unggulan kedelapan.
Dengan absennya Simon, Indonesia hanya mempunyai satu wakil di tunggal putra melalui Tommy Sugiarto. Putra salaha satu legenda bulu tangkis Indonesia, Icuk Sugiarto, tersebut diunggulkan di posisi kelima.
Di nomor tunggal putra ini, Indonesia sudah lama tak meloloskan wakilnya menjadi juara. Kali terakhir, Taufik Hidayat naik ke podium terhormat dalam Kejuaraan Dunia 2005 di Amerika Serikat (AS).
Selain Simon, pasangan juara bertahan nomor ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan juga absen. Ini disebabkan Ahsan, sapaan karib Mohammad Ahsan, mengalamicedera pinggul.
Rencananya, Hendra/Ahsan menjadi tumpuan menjadi juara kembali setelah memetik sukses pada 2013 di Guangzhou, Tiongkok. Ini juga mengikuti jejak juara bertahan di nomor ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir yang lebih dulu absen karena Tontowi mengalami cedera. (*)
Simon-Hendra/Ahsan Absen Kejuaraan Dunia 2014
Tag: