WHAT’S HOT NOW

ads header

News

Gambar tema oleh kelvinjay. Diberdayakan oleh Blogger.

Sosok

Kabar Dari Manca

Sambang Klub

» »Unlabelled » Djarum Gagal Usik Posisi Musica

PERTAHANKAN: Selebrasi kubu Musica Champions Kudus

IKHSAN Maulana Mustofa tak kuat menanggung beban. Akibatnya, dia menyerah dengan tiga game kepada Jonatan Christie dengan rubber game 21-14, 11-21, 18-21 di GOR Lila Bhuana, Denpasar, Bali, pada Minggu waktu setempat (1/2).
 Kekalalahan Ikhsan pun membuat Djarum Kudus gagal merampas gelar dari Musica Champions Kudus dalam final Superliga Bulu Tangkis Indonesia (SBI) 2015. Djarum pun menyerah 2-3.
 Ini sekaligus membuat Djarum belum pernah sekalipun memenangi kelompok beregu putra dalam SBI yang sudah dilaksanakan pada 2007, 2011, 2013, dan 2014 tersebut. Sebaliknya, bagi Musica, kemenangan Jonatan membuat klub  yang disokong perusahaan rekaman tersebut mencetak hat-trick (tiga kali beruntun) menjadi juara.
 Sebenarnya, Djarum sempat  leading dalam pertandingan yang juga disiarkan sebuah stasiun televise swasta tersebut. Dalam partai pertama, pebulu tangkis tamu Djarum asal Korea Selatan Son Wan-ho mempermalukan Simon Santoso dengan rubber game 16-21, 21-9, 21-17.
 Bagi Simon, kekalahan ini di luar dugaan. Pada babak penyisihan akhir Grup A Kamis (29/1), mantan tunggal putra terbaik Indonesia itu menang dua game langsung 21-13, 21-19. Selain itu, dalam pertemuan resmi, Simon unggul tiga kali dalam empat kali pertemuan.
 Namun, Musica mampu menyamakan kedudukan dari ganda pertama. Bintang asal Korea Selatan yang berpasangan dengan pebulu tangkis muda Fajar Alfian melibas Mohammad Ahsan/Berry Anggriawan 16-21,21-14, 21-15.
 Pasangan Yong-dae/Fajar merupakan hasil otak-atik dari kubu Musica. Mereka sempat mengandalkan Yong-dae yang dipasangkan dengan Vladimir Ivanov dari Rusia.  Sayang, saat di babak penyisihan, mereka tumbang kepada Ahsan/Berry.
 Nah, kemenangan ini pun menambah semangat tunggal kedua Musica Lee Hyun-il . Singa tua dari Negeri Ginseng, julukan Korea Selatan, tersebut menang mudah 21-10, 21-7. Pil pahit tersebut membuat Hayom, sapaan karib Dionysius Hayom Rumbaka, gagal melakukan revans. Pada India Super Series 2011, dia menyerah 16-21, 19-21.  Asa Djarum kembali terbuka saat pasangan Fran Kurniawan/Kevin Sanjaya memetik kemenangan 21-17,21-11 atas Markus Fernaldi/Wahyu Nayaka.
 Dua sebelumnya digapai Musica usai menundukkan Malaysia Tigers 3-1 pada 2013 dan Jaya Raya Jakarta dengan skor 3-2 setahun berikutnya. Pada 2013 dan 2014, SBI dilaksanakan di DBL Arena, Surabaya. (*)

Hasil SBI 2015
Putra:
Juara: Musica Champions Kudus
Runner-up: Djarum Kudus
Posisi III:Jaya Raya
Posisi IV: Tonami Jepang

Putri:
Juara: Jaya Raya Jakarta
Runner-up: Renesas Jepang
Posisi III: Djarum Kudus
Posisi IV:Hokuto Bank Jepang

«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama