TAKLUK:Edi Subaktiar/Gloria Widjaja (foto:badzine) |
TUAN rumah tampil perkasa dalam Tiongkok Masters 2015. Mereka sapu bersih gelar dalam turnamen yang menyediakan hadiah total USD 250 tersebut.
Sebenarnya, Negeri Panda, julukan Tiongkok, nyaris kehilangan satu posisi terhormat yakni di nomor ganda campuran. Sempat unggul 21-18, pasangan Indonesia Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja akhirnya tumbang di dua gama berikutnya, 15-21, dan 24-26 dalam pertandingan final yang dilaksanakan di Olympic Sports Center Xincheng Gymnasium,Changzhou, pada Minggu waktu setempat (19/4/2015).
Kegagalan ini membuat pasangan Pelatnas Cipayung tersebut gagal mengoleksi satu gelar pun selama 2015.Sementara, tahun lalu, Edi/Gloria sekali juara di Makau Grand Prix Gold.
Hasil yang diraih pasangan yang sama-sama berasal dari Djarum Kudus tersebut membuat dahaga gelar Indonesia di Tiongkok Masters semakin panjang. Kali terakhir, wakil merah putih naik podium pada tujuh tahun lalu atau pada 2008. Saat itu, Sony Dwi Kuncoro menjadi juara tunggal putra dan Markis Kido/Hendra Setiawan di ganda putra.
Mulai 2014, Tiongkok Masters masuk turnamen di level grand prix gold. Ini dikarenakan aturan BWF (Federasi Bulu Tangkis Dunia) melarang satu negara mempunyai lebih dari satu turnamen di super series atau super series premier. (*)
Hasil final Tiongkok Masters
Tunggal putra:Wang Zhengming (Tiongkok x1) v Huang Yuxiang (Tiongkok) 22-20, 21-19
Tunggal putri:He Bingjiao (Tiongkok) v Hui Xirui (Tiongkok) 21-13, 21-9
Ganda putra:Li Junhui/Liu Yuchen (Tiongkok x3) v Wang Yilv/Zhang Wen (Tiongkok x4) 21-15, 19-21, 21-12
Ganda putri:Tang Jinhua/Zhong Qianxin (Tiongkok) v Bao Yixin/Tang Yuanting (Tiongkok x3) 21-14, 11-21, 21-17
Ganda campuran: Liu Cheng/Bao Yixin (Tiongkok x1) v Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja (Indonesia x3) 18-21, 21-15, 26-24
x=unggulan