Carolina Marin tak berdaaya di beregu (fotoLbadzine) |
STATUS Carolina Marin cukup mentereng. Gadis 22 tahun Spanyol tersebut merupakan juara dunia tunggal putri 2015.
Namun, itu belum cukup untuk terjun di Piala Sudirman. Sebaliknya, Marin tak mampu mendongkrak Negeri Matador, julukan Spanyol, mengatasi lawan-lawannya di Grup II.
Menghuni Grup II A, dalam penampilan perdana di Dongguan, Tiongkok pada 10 Mei 2015, Spanyol menyerah 2-3 dari Singapura. Dua kali turun ke lapangan, Marin hanya mampu sekali memetik kemenangan yakni di nomor spesialisnya, tunggal putri.
Marin, yang kini duduk di posisi kedua dunia, menang dua game langsung 9-21, 17-21 atas Yeo Jia Min. Namun, di ganda putri, Marin bukan siapa-siapa. Berpasangan dengan Clara Azurmendi, mereka takluk straight game 15-21, 21-23 kepada Yi Ling/Tan Wei Han.
Dua hari kemudian saat bersua dengan Belanda (12/5/2015) , Marin malah gagal total.
Juara All England 2015 itu memang tak turun di tunggal. Dia unjuk kemampuan di ganda campuran dan ganda putri.
Di ganda campuran, Marin bertandem dengan Pablo Abian. Sayang, mereka menyerah 11-21, 21-17, 14-21 kepada Jacco Arends/Selena Piek.
Perempuan yang juga berstatus sebagai juara Eropa tersebut juga gagak menjadi penentu. Turun bersama Clara kembali, mereka menyerah 8-21, 6-21 kepada Eefje Muskens/Selena Piek. (*)