Bobby Ertanto dan Trikus menunggu kesempatan main |
Di Piala Wali Kota Surabaya 2015 bukan hanya mempertandingkan pebulu tangkis usia muda. Ajang bagi senior pun ada dan tak kalah seru.
---
BEBERAPA mantan pebulu tangkis nasional hadir di GOR Sudirman, Surabaya, di sela-sela Piala Wali Kota 2015. Mereka pun pernah menjadi andalan Indonesia di ajang internasional dan mengharumkan nama merah putih.
Ada Bobby Ertanto, Tri Kusharjanto, maupun Flandy Limpele. Ketiganya merupakan spesialis ganda.
Bobby merupakan pilar Indonesia saat berjaya di era 1980-an dengan merebut Piala Thomas. Sedangkan Trikus, panggilan karib Tri Kusharjanto, menjadi bagian dari tim ketika Indonesia meraih Piala Thomas 2002 atau saat terakhir Indonesia mengangkat trofi lambang supremasi beregu putra dunia itu. Dia juga merah perak nomor beregu campuran di Olympiade Sydney 2000.
Sementara Flandy merupakan perunggu bagi Indonesia di nomor ganda putra di Olimpiade Athena 2004 berpasangan dengan Eng Hian.
Apakah mereka sedang reuni? Bukan. Menjadi pelatih? juga bukan.
Ketiganya sedang bertanding di ajang Piala Wali Kota Surabaya. Hanya, mereka bukan di kelompok dewasa tapi di senior atau lebih beken veteran.
Ya, di Piala Wali Kota Surabaya 2015 memang ada nomor khusus bagi senior. Hanya, itu diperuntukkan nomor ganda dengan dua kategori di kelompok umur 85 dan 95.
''Tidak semua kejuaraan mempertandingkan kelompok senior,'' kata M. Nasution, refree Piala Wali Kota Surabaya 2015.
Jam pertandingannya, lanjutnya, dilaksanakan usai nomor dewasa. Tak heran jika pada hari pertama kelompok senior digelar hingga pukul 01.30 WIB atau Jumat dini hari.
Selain diikuti para pahlawan bulu tangkis Indonesia, beberapa jagoan bulu tepok dari luar kota pun ikut hadir. Selain dari Jakarta, atlet dari Garut hingga Solo pun ikut mengadu kemampuan.
''Hadiah juga lumayan besar, Rp 48 juta untuk dua kelompok,'' ungkap Wijanarko Adi Mulya, salah satu peserta U95 yang juga ketua pengprov PBSI Jatim. (*)