FINAL: Hans-Kristian Vittinghus (foto:rawbite) |
Tercatat, dia enam kali langsung tersungkur di babak pertama yakni di All England Super Series Premier, India Super Series, Malaysia Super Series Premier, Australia Super Series, dan Indonesia Super Series Premier. Hanya, di Singapura Super Series, Vittinghus mampu melangkah agak jauh meski itu hanya sampai di babak kedua.
Imbasnya, ranking yang dimiliki lelaki 29 tahun itu pun terus melorot.Sempat masuk 10 besar dunia di awal tahun, kini dalam ranking terbaru yang dirilis BWF (Federasi Bulu Tangkis Dunia) per 18 Juni, Vitttinghus ada di posisi 18 dunia.
Namun, kans untuk mendongkrak peringkat terbuka. Itu setelah dia menembus babak final Amerika Serikat (AS) Grand Prix Gold 2015.
Dalam pertandingan semifinal yang dilaksanakan di New York pada Sabtu waktu setempat (20/6/2015) atau Minggu WIB (21/6/2016), tunggal ketiga Denmark tersebut menumbangkan unggulan teratas Chou Tien Chen dari Taiwan dengan tiga game 12-21, 21-11, 21-13. Ini merupakan pertemuan perdana dari kedua pebulu tangkis.
Hanya, untuk menjadi juara bukan hal yang mudah. Di babak final, Vittinghus akan bersua dengan Lee Chong Wei asal Malaysia, yang di semifinal melibas Sai Praneenth (India) 21-9, 21-17.
Dari rekor pertemuan (head to head), Chong Wei di atas angin. Dia selalu menang dalam tiga kali pertemuan. Kali terakhir, Vittinghus menyerah di Indonesia Super Series Premier 2014 dengan dua game langsung 18-21, 11-21. (*)
Agenda final AS Grand Prix Gold 2015
Tunggal putri: Nozomi Okuhara (Jepang x1) v Sayaka Sato (Jepang)
Ganda campuran: Huang Kaixiang/Huang Dongping (Tiongkok) v Lee Chun Hei/Chau Hoi Wah (Hongkong x2)
Ganda putri: Ayane Kurihara/Naru Shinoya (Jepang) v Yu Yang/Zhong Qianxin (Tiongkok x5)
Tunggal putra: Hans-Kristian Vittinghus (Denmark) v Lee Chong Wei (Malaysia)
Ganda putra: Li Junhui/Liu Yuchen (Tiongkok) v Manu Attri/Summeth Reddy (India)
x=unggulan
start: pukul 13.00 waktu setempat