SIA-SIA: Aprilia sumbang kemenangan (foto:djarum) |
Dalam pertandingan yang dilaksanakan di Gwangju, Korea Selatan, pada Selasa waktu setempat (7/7/2015), Indonesia menyerah 2-3 kepada Malaysia. Harapan menembus empat besar dibuka oleh kemenangan pasangan ganda campuran Agripinna Prima/Keshya Nurvita yang mengalahkan Mohd Arif Latif/Sannatasah.
Seperti dikutip media Malaysia, negeri jiran menyamakan kedudukan dari nomor tunggal putra. Mantan juara dunia junior Zulfadli Zulkiffli menang mudah dua game 21-9, 21-11 atas Siwanto.
Indonesia malah tertinggal saat pasangan Agrippina/Arya Maulana Aldiartama dipermalukan Mohd Arif Abdul Latif/Vountus Indra Mawan dengan rubber game 21-19, 15-21, 17-21. Tapi, asa lolos disemburkan Aprilia Yuswandari. Perempuan yang pernah duduk di peringkat 21 dunia tersebut menang 21-17, 14-21, 21-15 atas Lydia Cheah.
Namun, di laga penentuan yang mempertandingkan nomor ganda putri, pasangan nomor 27 dunia Devi Tika Permatasari/Keshya Nurvita Hanadia menyerah rubber game 20-22, 21-13, 16-21 kepada Sannatasah Saniru/Ti Wei Chyi. Hasl ini membawa Malaysia bertemu dengan Korea Selatan di babak semifinal yang dilaksanakan Rabu (8/7/2015).
Dua tahun lalu di Kazan, Rusia, Indonesia juga gagal memperoleh medali di beregu dan perorangan. Sementara pada 2011 di Shenzhen, Tiongkok, Indonesia Raya berkumandang dari nomor beregu. (*)