BERLATIH: utra, salah satu skuad PPLP Jatim |
Kali pertama berdiri, wadah tersebut berada di Gresik. Setelah itu, PPLP sempat berpindah ke Sidoarjo.
Nah, mulai 2016, PPLP khusus olahraga bulu tepok tersebut ditempatkan di Surabaya, khususnya di GOR Sudirman. Meski berpindah-pindah tempat, tapi nakhodanya tak berubah, Koko Pambudi.
Hanya, kini, tak ada lagi nama M. Nadib. Posisinya diganti oleh Edy Junaedi bersama Ariel.
‘’Kami punya 12 atlet dari berbagai daerah. Mereka kami pantau dari Junior Masters lalu,’’ terang Ariel.
Meski belum lama digembleng, tapi hasilnya pun sudah terasa. Dalam Piala Gubernur di Kediri pada awal Februari lalu, PPLP mampu meraih tiga emas.
‘’Bahkan, di sektor tunggal putri, PPLP Jatim mampu menempatkan tiga wakil. Kami akhirnya juara di tunggal putri itu dan juga tunggal putra,’’ ungkap Ariel yang juga menjadi pelatih di Puslatda Senior Jatim tersebut.
Dia berharap para pebulu tangkis yang ada di PPLP bisa menjadi penerus kejayaan olahraga tepok bulu Jatim. Alasannya, selama ini, Jatim dikenal sebagai salah satu kiblat bulu tangkis Indonesia. (*)