TERUS: Jonatan Christie (foto:PBSI) |
Ini merupakan pertama perdana kedua atlet olahraga tepok bulu tersebut. Hanya, di atas kertas, sebenarnya, Jonatan tak diunggulkan.
Rankingnya yang 37 dunia kalah jauh dibandingkan Hu Yun. Pebulu tangkis yang pernah membela Suryanaga, Surabaya, dalam ajang Superliga Bulu Tangkis Indonesia tersebut ada di posisi 12.
Sejak babak II, Jonatan menjadi satu-satunya wakil tunggal putra. Sebelumnya Tommy Sugiarto, Ihsan Maulana Mustofa, dan Anthony Sinisuka Ginting yang main di babak utama, sudah kalah lebih dulu.
“Sebenarnya, hari ini saya merasa Hu Yun bermain dibawah performa. Dia nggak sebagus biasanya. Saya sadar hal itu dan memanfaatkannya. Apalagi dia juga lebih tua dari saya. Stamina juga pasti lebih unggul saya. Saya juga merasa tadi mau main apa aja bisa masuk, jadinya di lapangan sudah enak,” kata Jonatan seperti dikutip media PBSI.
Di perempat final, Jonatan akan berhadapan dengan Rajiv Ouseph, Inggris. Ia pernah kalah sekali dengan Rajiv, pada pertandingan di Piala Sudirman. Jonatan saat itu kalah 17-21, 16-21.
“Saya mau coba lagi. Karena dulu mungkin juga pertandingan besar saya yang pertama kali, jadi ada tekanan mental juga,” ucap Jonatan.
Di Malaysia Super Series Premier 2016, Jonatan memulai langkah dari babak kualifikasi.Melangkah hingga babak perempat final ajang super series premier menjadi catatan tersendiri bagi lelaki yang masih berusia 19 tahun tersebut. (*)