WHAT’S HOT NOW

ads header

News

Gambar tema oleh kelvinjay. Diberdayakan oleh Blogger.

Sosok

Kabar Dari Manca

Sambang Klub

» »Unlabelled » Hendra/Ahsan Kantongi Modal Awal

AWAL manis Pasangan ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan di Olimpiade Rio 2016. Keduanya berhasil melewati rintangan pertama di babak penyisihan grup D dengan mengalahkan  wakil India Manu Attri/Sumeeth Reddy dengan straight game 21-18, 21-13.

Tampil di pertandingan pertama, Henda/Ahsan masih terlihat berupaya untuk menyesuaikan diri dengan kondisi lapangan yang memang berangin. Meskipun kelas Hendra/Ahsan masih berada di atas Attri/Reddy, namun pertandingan berlangsung cukup ramai.

 Pada kedudukan game point 20-15 untuk keunggulan Hendra/Ahsan, mereka harus kehilangan tiga angka berturut-turut dan pasangan India mendekat jadi 18-20.

“Saat itu kami terlalu memaksa terima servis, jadi nanggung. Lapangan memang ada angin sedikit, tetapi tidak terlalu masalah. Tadi kami menerapkan strategi permainan no lob. Di game pertama kami kalah angin, jadi lawan enak untuk menyerang,” ujar Hendra seperti dikutip media PBSI

Dia mengakui pukulan belum banyak yang pas di pertandingan pertama.  Hendra mengakui smashnya juga banyak yang nggak pas.

''Selanjutnya, kami harus lebih sabar, apalagi lawan-lawan selanjutnya nggak mudah dimatikan,” lanjutnya.

Hendra/Ahsan masih harus melakoni dua laga lagi melawan Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa (Jepang) dan Chai Biao/Hong Wei (Tiongkok).

Pada laga kedua di penyisihan grup yang akan berlangsung besok, Jumat (12/8), Hendra/Ahsan akan menantang Endo/Hayakawa. Skor pertemuan diungguli Hendra/Ahsan dengan kedudukan 9-0.

“Hendra/Ahsan sudah lama tidak bertemu Endo/Hayakawa, jadi rekor pertemuan ini tidak bisa dijadikan patokan. Bisa saja lawan ada perkembangan. Semua pemain dunia pasti sudah mempersiapkan diri sebaik-baiknya dalam menghadapi olimpiade,” ujar Herry Iman Pierngadi, pelatih Hendra/Ahsan.

Menilai penampilan anak didiknya malam ini, Herry menuturkan Hendra/Ahsan masih belum tampil seratus persen di pertandingan pertama. Masih banyak pukulan-pukulan yang kurang akurat seperti tanggung, menyangkut di net dan sebagainya. (*)

«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama