KANS merajai Indonesia Masters 2016 berkurang. Dua unggulan dari Indonesia di nomor ganda putra dan ganda campuran urung tampil dalam ajang yang dilaksanakan di Balikpapan, Kalimantan Timur, 6-11 September tersebut.
Di ganda putra, sebenarnya unggulan pertama diduduki oleh pasangan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan. Sedangkan Praveen Jordan/Debby Susanto memilih absen di turnamen yang menyediakan hadiah total USD 120 ribu tersebut.
''Kedua pasangan mundur dengan alasan sakit. Jadi, posisinya digantikan pasangan lain dari babak kualifikasi,'' kata Kabid Pertandingan, Turnamen, dan Perwasitan PP PBSI Eddyanto Sabarudin.
Di ganda putra, tempat slot teratas di ganda putra ganti ditempati pasangan kakak beradik Fran/Fernando Kurniawan. Untuk ganda campuran jarah Praveen/Debby diisi oleh Reinard Dhanriano/Yulfira Barkah.
Kedua pasangan yang memilih mundur tersebut baru saja berlaga di Olimpiade Rio 2016. Sayang, hasil yang diraih tersebut kurang memuaskan.
Hendra/Ahsan, yang di Rio 2016 ditempatkan sebagai unggulan kedua, langsung tersingkir di babak penyisihan. Meski oleh PP PBSI, sebenarnya keduanya diharapkan meraih emas.
Praveen/Debby sendiri di Rio 2016 sempat menembus perempat final. Hanya, langkahnya dijegal rekannya sendiri, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, yang akhirnya keluar sebagai juara. (*)
Dua Unggulan Teratas Mundur
Tag: