Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan punya tugas berat |
Total, kini, mereka kalah 2-4 dalam rekor pertemuan dengan Li/Liu. Kekalahan perdana dialami Hendra/Ahsan di Malaysia Open 2014. Meski sebenarnya, pasangan yang digembleng di Pelatnas Cipayung tersebut menang dalam perjumpaan pertama di Tiongkok Open 2014. Bahkan, Hendra/Ahsan sempat leading usai mempermalukan Li/Liu di Malaysia Open tahun ini.
Kini, ancaman semakin tertinggal terbentang. Hendra/Ahsan kembali bertemu dengan pasangan Negeri Panda, julukan Tiongkok, pada babak perempat final Korea Open 2016.
Hendra /Ahsan melaju ke babak perempat final setelah melewati laga tiga game. Kemenangan diraih Hendra/Ahsan atas Lee Jhe-Huei/Lee Yang (Taiwan), dengan skor 18-21, 21-14, 21-15.
Di game pertama, Hendra/Ahsan memang sudah kecolongan start saat tertinggal 0-4 dari Lee/Lee. Pasangan Taiwan yang tak diunggulkan ini semakin percaya diri ketika mampu terus mengungguli Hendra/Ahsan hingga 12-6 dan akhirnya mengamankan game pertama.
Pada game kedua, Hendra/Ahsan mulai bermain lebih agresif dengan unggul di permainan depan. Perubahan strategi ini membuahkan hasil, Hendra/Ahsan unggul 17-11. Di game penentuan, Hendra/Ahsan yang sudah unggul 7-4, malah balik tertinggal 10-12. Saat kedudukan imbang 15-15, Hendra/Ahsan tak memberi kesempatan pada Lee/Lee dan mereka meraih enam poin berturut-turut menuju kemenangan.
“Pasangan Taiwan ini punya kecepatan dan kekuatan, di game pertama kami memang tertekan duluan. Di game selanjutnya, kami coba atur penempatan bola dan banyak bermain di depan net,” kata Hendra yang dihubungi di Seoul seperti dikutip media PBSI.
Sementara, di babak II, pasangan Li/Liu melibas rekan senegara Liu Cheng/Zheng Siwei dengan tuga game 22-20, 14-21, 24-22. (*)