WHAT’S HOT NOW

ads header

News

Gambar tema oleh kelvinjay. Diberdayakan oleh Blogger.

Sosok

Kabar Dari Manca

Sambang Klub

» »Unlabelled » Jatim Kirim Wakil Baru

Ni Ketut Mahadewi (foto; PBSI)

JAWA Timur masih menjadi barometer bulu tangkis Indonesia. Buktinya, mereka masih bisa menempatkan semua wakilnya dalam semua nomor dalam daftar penghuni Pelatnas Cipayung 2014.
 ‘’Jerih payah mereka selama ini membuat mereka kembali dipanggil Pelatnas Cipayung,’’ kata Ketua Bidang Pembinaan Pengprov PBSI Jatim Widjanarko Adi Mulya seusai pengumuman daftar Penghuni Cipayung 2014 pada Senin sore (30/12).
 Ya, nama-nama seperti Sony Dwi Kuncoro dan Wisnu Yuli Prasetyo masih ada dalam daftar andalan nomor tunggal putra. Begitu juga dengan Aprilia Yuswandari di tunggal putri dan Rian Agung Saputro di ganda putra.
 ‘’Bahkan, Jatim punya wakil baru di pelatnas atas nama Ni Ketut Mahadewi di ganda putri,’’ lanjut dia.
 Hanya, dibandingkan Sony, Wisnu, Aprilia, dan Rian, Ketut, sapaan karib Ni Ketut Mahadewi, berada di level potensi bukan prestasi. Namun, tak menutup kemungkinan, pebulu tangkis putrid asal Suryanaga, Surabaya, tersebut bakal dipromosikan di level prestasi kalau mampu bersinar dalam setiap kejuaraan internasional. Ya, sekarang PP PBSI membagi pebulu tangkis dalam dua kategori, prestasi dan potensi.
 Ketut mulai menarik perhatian setelah mampu menjadi finalis Indonesia Challenge 2013 di nomor ganda campuran. Berpasangan dengan Yodi Satrio, mereka kalah di final oleh pasangan senior Ardiansyah/Devi Tika Permatasari 21-19, 18-21, 19-21 di Surabaya pada 7 Juli 2013.
 Dalam Indonesia Grand Prix Gold yang dilaksanakan di Jogjakarta, Yodi/Ketut menumbangkan unggulan kelima Dany Bawa Chrisnanta/Yu Yan asal Singapura pada babak pertama 10-21, 21-19,22-20. Namun, langkah mereka dihentikan ganda Malaysia Ong Jian Guo/Lim Yin Loo di babak kedua dengan 10-21, 12-21.
 ‘’Saya  berharap mereka yang ada di pelatnas ini mampu mengharunkan nama Jatim dengan prestasi. Tiada prestasi tanpa kerja keras,’’ ucap Wijar, sapaan karib Widjanarko. (*)

«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama