LAMA: Kevin Sanjaya |
Unggulan teratas diduduki Aditya Joshi dengan poin 18.776. Dia unggul 146 dibandingkan Jonathan. Unggulan ketiga ditempati Zhao Junpeng asal Tiongkok dan Cheam June Wei jadi unggulan keempat.
Dengan menjadi unggulan kedua, Jonathan diharapkan diharapkan mampu mengakhiri paceklik gelar Indonesia yang sudah berlangsung hampir 13 tahun. Kali terakhir, merah putih berkibar dalam Kejuaraan Junior Asia pada 2001 melalui Ardianyah. Setelah itu, tak pernah ada lagi gelar dari tunggal putra yang singgah ke Bumi Khatulistiwa, julukan Indonesia.
Tahun lalu, dalam Kejuaraan Asia yang dilaksanakan di di Kota Kinabalu, Malaysia, pada 7-10 Juli 2013. Indonesia gagal total. Dua tahun sebelumnya di Gimcheon, Korea Selatan, Indonesia menjadi juara melalui pasangan ganda putra Arya Maulana/Edi Subkahtiar.
Penggawa tahun lalu yang masih ikut ambil bagian adalah Ruseli Hartawan di tunggal putri dan Kevin Sanjaya. Langkah Ruseli hanya sampai pada babak kedua setelah dihentikan Kisona Selvaduray dengan dua game langsung 19-21, 13-21. Sementara Kevin, yang berpasangan dengan Arya Maulana dan diunggulkan di posisi kedua ganda putra, juga terhenti pada babak kedua. Mereka dikalahkan pasangan Tiongkok Li Junhui/Liu Yuchen 21-16, 21-12.
Sementara, di kelompok beregu, Indonesia diunggulkan di posisi ketiga. Pada babak penyisihan, Jonathan Christie dkk berada di Grup A bersama India, Hongkong, dan Uzbekistan. (*)
Skuad Indonesia di Beregu : Jonathan Christie, Ruseli Hartawan, Kevin Sanjaya, Fajar Alfian, Rosyita Eka, Sinta Arum