 |
| Arvind Bhat (foto: badmintonindia) |
GELAR juara tunggal putra Jerman Grand Prix Gold 2014 membuat Arvin Bhatt melompat. Dalam rilis yang dikeluarkan BWF (Federasi Bulu Tangkis Dunia) per 6 Maret, pebulu tangkis India ini duduk di posisi 65. Pekan lalu, dia masih ada di ranking 87 atau naik 22 setrip.
Dengan menjadi juara, Arvind membawa pulang poin 7000. Hanya, posisi ini masih jauh dari capaian terbaiknya yang pernah ada di ranking 22 dunia.
Dalam final Jerman Grand Prix Gold 2014 yang dilaksanakan di Mulheim pada Minggu waktu setempat (2/3), lelaki 35 tahun ini menundukkan Hans-Kristian Vittinghus dari Denmark dengan 24-22, 19-21, 21-11. Ini juga menjadi kemenangan perdana baginya dengan pebulu tangkis yang sebenarnya diunggulkan di posisi ke-12 tersebut.
Selain itu, kemenangan di Mulheim juga menjadi penawar dahaga gelar baginya yang tak pernah menjadi juara selama 2013. Tahun lalu, capaian terbaiknya hanya mencapai babak delapan besar di Belanda Grand Prix dan Selandia Grand Prix.
Hasil dari Jerman Grand Prix Gold juga mendongkrak posisi andalan tuan rumah Marc Zwiebler. Dia naik satu setrip ke posisi 10 besar atau kembali menembus top ten. Dalam turnamen berhadiah total USD 120 ribu itu, langkah Zwiebler dihentikan Vittinghus di babak semifinal.
Sebaliknya bagi pebulu tangkis Indonesia, Andre Kurniawan Tedjono. Kekalahannya dari Misbun Ramdhan dari Malaysia membuat dia melorot empat tingkat ke ranking 62. (*)
