WHAT’S HOT NOW

ads header

News

Gambar tema oleh kelvinjay. Diberdayakan oleh Blogger.

Sosok

Kabar Dari Manca

Sambang Klub

» »Unlabelled » Kembali Berharap dari Simon Santoso


 Hanya, sudah 12 tahun, Indonesia tak pernah lagi berhadapan dengan negeri jiran tersebut. Saat itu, ketika event perebutan  supremasi beregu putra dilaksanakan di Guanghou, Tiongkok, merah putih mampu mengalahkan Malaysia dua kali.
 Dua kali? Ya, ketika itu, Indonesia  juga satu grup dengan Malaysia di babak penyisihan. Merah Putih unggul 4-1 dalam pertandingan yang digelar 12 Mei  2012 tersebut.
 Kedua negara pun kembali bersua di babak final yang dilaksanakan 19 Mei 2012. Hasilnya, merah putih pun berkibar setelah unggul 3-2.
Tiga kemenangan disumbangkan Candra Wijaya/Sigit Budiarto yang mengalahkan Chan Chong Ming/Chew Choon Eng 7-3, 7-4, 7-2 (masih memakai format 7).Kemudian pasangan Halim Haryanto/Tri Kusharyanto yang melibas Choong Tan Fook/Lee Wan Wah  8-7, 7-8, 7-1, 7-3.  Kemenangan ini membuat skor imbang 2-2. Sebelumnya, Indonesia kehilangan angka dari tunggal pertama.
 Marleve Mainaky menyerah kepada Wong Choong Han 5-7, 5-7, 1-7. Di tunggal kedua, Taufik Hidayat, yang menjalani debutnya di Piala Thomas, takluk 7-1, 5-7, 2-7, 7-2, 3-7 kepada Lee Tsuen Seng.
 Nah, di partai terakhir, Hendrawan memastikan Indonesia merebut Piala Thomas untuk kali ke-13 setelah memupus asa Roslin Hashim 8-7, 7-2, 7-1. Ironisnya, sekarang, Hendrawan menjadi bagian pelatih Malaysia.
 Kejadian serupa bisa kembali terulang. Pertarungan Indonesia versus  Malaysia yang dilaksanakan Jumat sore waktu setempat (23/5) bisa berlangsung lima partai.
 Nah, di sini, Simon Santoso memegang peranan besar. Pertimbangannya, Malaysia bakal mencuri melalui nomor tunggal dari aksi Lee Chong Wei dan ganda kedua Goh V Shem/Tan Wee Kiong. Chong Wei diprediksi tak akan mengalami kesulitan menundukkan Tommy Sugiarto.
 Pertimbangannya, Tommy tak pernah menang atas Chong Wei dalam sembilan kali pertemuan. Kali terakhir, putra legenda bulu tangkis Indonesia Icuk Sugiarto tersebut kalah 19-21, 9-21 di final Malaysia Super Series Premier 2014.
 Di Malaysia Super Series Premier 2014 pula, Angga/Rian menyerah kepada V Shem/Wee Kiong. Jadi, peran Simon sangat dibutuhkan. Harapannya, Simonlah yang akan menang atas tunggal ketiga negeri jiran Liew Daren. (*)


«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama