KEJUTAN:Angga Pratama/Ricky Karanda (foto;PBSI) |
KEINGINAN menciptakan all Indonesian finals di nomor tunggal putra kandas. Yang mengejutkan lagi, yang tumbang adalah ganda utama Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, bukannya Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi.
Dalam semifinal yang dilaksanakan di Singapore Indoor Stadium pada Sabtu waktu setempat (11/4/2015), mereka menyerah kepada Fu Haifeng/Zhang Nan dengan rubber game 21-18, 8-21, 17-21. Ini merupakan kekalahan kedua beruntun Henda/Ahsan kepada pasangan Tiongkok tersebut. Sekaligus kekalahan ketiga dalam lima kali pertemuan.
Pada All England Super Series Premier Maret lalu, pasangan terbaik Indonesia tersebut juga kalah. Satu lagi pil pahit ditelan Hendra/Ahsan dari ganda sempatan itu saat di Denmark Super Series Premier 2014.
Sementara, dua kemenangan digapai di All England Super Series Premier 2014 dan Hongkong Super Series 2014.
Untung, kekalahan Hendra/Ahsan mampu diobati Angga Pratama/RickyKaranda Suwardi. Mereka menembus final usai menundukkan pasangan tangguh Jepang Kenichi Hayakawa/Hirosuki Endo, yang diunggulkan di posisi ketiga, dengan tiga game 21-17, 20-22, 21-17.
Ini kali kedua Angga/Ricky menjungkalkan kandidat juara. Pada babak perempat final, pasangan Pelatnas Cipayung tersebut melibas unggulan teratas Lee Yong-dae/Yoo Yeon-seong.
Angga/Ricky, yang kini duduk di posisi 41 dunia, belum pernah bersua dengan Fu/Zhang. Hanya, dari sisi ranking, mereka kalah jauh karena lawannya kini 30 setrip di atasnya.
Selain itu, Angga/Ricky juga menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang masih bertahan.Dua wakil lainnya, Simon Santoso di tunggal putra dan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di ganda campuran, kalah.
Simon, yang merupakan juara bertahan, menyerah mudah kepada Kento Momota dari Jepang dengan straight game 21-10, 21-13. Sedang Tontowi/Liliyana tak berdaya di tangan musuh bebuyutannya Zhang Nan/Zhou Yunlei dari Tiongkok dengan dua game langsung 21-16, 24-22. (*)
Agenda final Singapura Super Series 2015
Ganda campuran: Zhang Nan/Zhou Yunlei (Tiongkok x1) v Lu Kai/Huang Yaqiong (Tiongkok x6)
Ganda putri: Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi (Jepang x1) v Ou Dongni/Xiaohan Yu (Tiongkok x6)
Tunggal putra: Hu Yun (Hongkong) v Kento Momota (Jepang)
Ganda putri: Tai Tzu Ying (Taiwan x5) v Sun Yu (Tiongkok)
Ganda putra: Fu HaiengZhang Nan (Tiongkok x5) v Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi (Indonesia)
x=unggulan