Lin Dan saat tampil di All England 2015 (badmintonphoto) |
Pada 2010, secara mengejutkan langkahnya dihentikan Park Sung-hwan dari Korea Selatan di babak perempat final. Sementara, dalam Kejuaraan Dunia tahun lalu di Kopenhagen, Denmark, Lin Dan tak lolos karena rankingnya tak memenuhi kualifikasi.
Namun, kegagalan pun kembali membayangi pada Kejuaraan Dunia 2015 yang dilaksanakan di Jakarta pada 10-16 Agustus mendatang. Alasannya, pada tahun ini, Lin Dan tak terlalu superior.
Dari delapan turnamen yang diikuti, Super Dan, julukan Lin Dan, hanya sekali juara. Itu dilakukannya dalam Kejuaraan Asia yang dilaksanakan di kandangnya sendiri.
Selain itu, kegagalan demi kegagalan memayungi. Bahkan, dalam dua turnamen, Australia Super Series dan Indonesia Super Series Premier, Lin Dan sudah angkat koper dari babak I.
Lawan yang bisa mengalahkannya pun bukan lagi rival abadinya, Lee Chong Wei, dari Malaysia ataupun pebulu tangkis nomor satu yang juga rekan satu negara, Chen Long. Tercatat Tommy Sugiarto, Viktor Axelsen (Denmark), maupun Chou Tien Chen (Taiwan) mampu memaksa lelaki 32 tahun itu keluar lapangan dengan kepala tertunduk.
Dalam Kejuaraan Dunia 2015, Lin Dan hanya mendapat lawan ringan di babak pertama dan kedua. Dalam penampilan perdana, suami mantan ratu bulu tangkis dunia Xie Xingfang tersebut berjumpa dengan Sattawat Pongnairat (Amerika Serikat).
Lin Dan pernah mengalahkannya dalam Kejuaraan Dunia 2013 dengan straight game 21-6, 21-9.Di babak kedua, lawannya pun antara David Paiola (Brasil) dengan Davis Obernosterer (Austria). (*)
Langkah juara Lin Dan dalam Kejuaraan Dunia
2006:v Bao Chunlai (Tiongkok) 18-21, 21-17, 21-12
2007: v Sony Dwi Kuncoro (Indonesia) 21-11, 22-20
2009: Chen Jin (Tiongkok)21-18, 21-16
2011: Lee Chong Wei (Malaysia) 20-22, 21-14, 21-13
2013:v Lee Chong Wei (Malaysia) 16-21, 21-13, 20-17 (ret)