TANGGUH: Fu Haifeng (foto; allengland) |
Haifeng/Yun menjadi juara dunia empat kali yakni 2006, 2009, 2010, dan 2011.Pada 2007, mereka dikalahkan wakil Indonesia Hendra Setiawan/Markis Kido. Begitu juga di 2008 di olimpiade.
Namun, itu mampu dibalas tuntas di olimpiade London 2012. Keduanya menjadi bagian saat Negeri Panda, julukan Tiongkok, menyapu bersih emas dalam ajang bergengsi empat tahunan tersebut.
Namun, petak mulai muncul saat Indonesia punya Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan. Di kandang sendiri dalam Kejuaraan Dunia 2013, Haifeng/Yun menyerah di semifinal dengan 21-19, 21-17.
Kegagalan tersebut membuat keduanya berpisah. Haifeng dipasangkan dengan Zhan Nan, yang biasanya berlaga di ganda campuran.
Sempat memberikan harapan, namun kegagalan di Olimpiade Rio 2016 di Brasil membuat Haifeng/Nan bakal dibubarkan. Di Negeri Samba, julukan Brasil, keduanya secara mengejutkan kalah dari pasangan Malaysia Goh V Shem/Tan Wee Kiong.
Kini, di 2017, Haifeng punya pasangan baru. Dia tak lagi bersama Nan.
Pebulu tangkis 34 tahun tersebut bergandengan dengan Zheng Siwei. Ajang Malaysia Open 2017 menjadi debut keduanya.
Namun, tugas berat langsung menghadang Haifeng/Siwei. Di babak I, mereka bersua dengan juara All England 2016 Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov dari Rusia. (*)