Nur Yahya di GOR Sudirman |
Pebulu tangkis Pratama Surabaya tersebut harus menyerah kepada wakil Tomioka Jepang Rinryu Takajoh dengan tiga game 21-17, 18-21, 19-21 di GOR Sudirman, Surabaya, pada Sabtu (13/5/2017). Kekalahan ini membuat Yahya, sapaan karib Nur Yahya Ady Velani, harus banyak berlatih dan mengasah mental.
Permainan Rinryu yang tak kenal menyerah membuat Yahya kesulitan. Padahal, di atas kertas, atlet yang masuk Sakura Sports Management tersebut bisa mengatasi wakil Negeri Sakura, julukan Jepang, itu.
Berhadapan dengan atlet luar negeri juga menjadi pelajaran berharga baginya. Apalagi, oleh pihak Sakura, Yahya sudah diagendakan mengiti berbagai ajang internasional di mancanegara.
Hanya, kekalahan tersebut tak boleh membuat Yahya patah semangat. Terdekat, ajang dalam negeri, Piala Wali Kota Cirebon sudah di depan mata.
Di tunggal putra taruna ini, gelar juara jatuh ke wakil Jepang, hanya bukan Rinryu. Dalam final yang dilaksanakan Minggu (14/3/2017), dia menyerah kepada kompatriot (rekan senegara) yang juga rekan seklubnya Naoki Yamada dengan 21-13, 23-21. (*)