SIRNAS MAKASSAR: Febriyan Irvannaldy |
‘’Saya akan berusaha meraih hasil tertinggi,’’ kata Febri, sapaan karib Febriyan Irvannaldy, kepada smashyes.
Sebenarnya, ambisi arek Suroboyo tersebut wajar. Ini disebabkan kondisinya tengah on fire.
Dalam tiga kali event beruntun, Febri tampil jempolan. Dia mampu mengantarkan Wima menembus semifinal dan hanya sekali kalah saat menghadapi seniornya di Pelatnas Cipayung dulu, Simon Santoso, yang membela Musica Champion Kudus.
Sepekan kemudian, Febri mampu menjadi juara dalam sebuah turnamen lokal di Balikpapan, Kalimantan Timur. Puncaknya, dalam pertandingan Sirkuit Nasional (Sirnas) di Makassar, Sulawesi Selatan. Pada pertandingan final 8 Maret, lelaki 21 tahun tersebut menjadi kampiun setelah melibas musuh lamanya, Hermansyah, dengan dua game langsung 21-19, 21-13.
Febri sudah hampir tiga tahun absen tampil di Vietnam Challenge. Kali terakhir, dia berlaga pada 2011. Saat itu, Febri harus mengakui ketangguhan mantan rekannya di Singapura, Ashton Chen 16-21, 18-21.
Selain Febri, Indonesia banyak menempatkan wakilnya di babak utama Vietnam Challenge 2014 seperti Evert Sukamta, Fikri Ihsandi, Anthony Ginting, Gesstano Adwitya, dan Hermansyah.(*)