POIN: Lee Chong Wei di Kanada. (foto:indiaexpress) |
Ini berarti Chong Wei naik 34 peringkat. Pekan lalu, bapak satu anak tersebut ada di posisi 99.
Capaian tersebut tak lepas dari hasil Kanada Grand Prix 2015. Dalam event berhadiah total USD 50 ribu tersebut, Chong Wei mampu menjadi juara.
Dalam final yang dilaksanakan di Calgary pada Minggu (28/6/2015), dia menang dua game langsung 21-17, 21-13 atas Ng Ka Long asal Hongkong. Sepekan sebelumnya, dalam Amerika Serikat (AS) Grand Prix Gold 2015, dia juga menjadi juara.
Chong Wei memang rela tampil di turnamen level III dan IV. Tujuannya, dia ingin meraup poin sebanyak mungkin yang bisa mendongrak peringkatnya.
Ya, absen selama delapan karena kasus doping yang menimpanya dalam Kejuaraan Dunia 2014 di Kopenhagen, Denmark, Chong wei harus rela kehilangan posisi nomor satu dunia. Peringkatnya pun terus turun.
Bahkan, dua pekan lalu, lelaki yang memperoleh gelar Datuk dari Pemerintahan Malaysia itu terjerumus ke posisi 180 dunia. Posisi tersebut merupakan yang terburuk dalam sepuluh tahun terakhir.
Namun, setelah sanksinya bebas per 1 Mei, Chong Wei pun mulai menjajal kemampuan. Dua event diikutinya yakni Piala Sudirman 2015 di Guangdong, Tiongkok, dan SEA Games 2015 di Singapura. Hasilnya, dia tak terkalahkan.
Setelah itu, juara Malaysia Open 10 kali itu pun berlaga di Amerika Serikat dan Kanada dan menjadi pemenang. Dalam waktu dekat, 14-19 Juli, Chong Wei akan berlaga dalam Taiwan Grand Prix Gold. (*)