UNGGULAN II: Rifan Fauzin Ivanudin (foto:djarum) |
Sayang, konsistensi tersebut gagal dipertahankan. Setelah itu, dia gagal dari berbagai sirnas yang diikuti.
Apalagi, semakin lama persaingan semakin ketat. Para mantan penghuni Pelatnas Cipayung ikut turun ke lapangan.
Dimulai dari Sony Dwi Kuncoro yang kemudian diikuti oleh Wisnu Yuli Prasetyo. Belum lagi kehadiran raja sirnas Alamsyah Yunus yang juga pernah menjadi digembleng di Pelatnas Cipayung.
Di akhir Sirnas 2015, Wisnu menjadi sosok yang merajai. Itu kembali diulangi pada tahun ini.
Dengan bendera klub Djarum Kudus, tunggal putra asal Tulungagung tersebut sudah menjuarai Sirnas Seri Kalimantan.
Kini, Wisnu kembali hadir. Dengan ranking dunia 125, pebulu tangkis yang dibesarkan di PB Surya Baja Surabaya tersebut menempati unggulan teratas.
Rifan dan Wisnu diskenario bakal berjumpa di babak final. Langkah keduanya pun belum menemui hambatan berarti hingga babak III Sirnas Seri Sulawesi yang kini tengah berlangsung.
Hanya,di babak kedua yang dilaksanakan di Makassar, Sulawesi Selatan, pada Selasa WIT (15/3/2016), Rifan dan Wisnu sama-sama harus bertarung tiga game. Rifan, yang kini bendendara ISTC Sukabumi, Jawa Barat, menundukkan Rahmad Kurniawan (SGS Bandung) dengan 16-21, 21-13, 21-12. Sementara. Wisnu menundukkan rekan klub Rifan,Rajid Patriawan, 21-13, 19-21, 21-12. (*)