WHAT’S HOT NOW

ads header

News

Gambar tema oleh kelvinjay. Diberdayakan oleh Blogger.

Sosok

Kabar Dari Manca

Sambang Klub

» »Unlabelled » Fokus untuk Terus Tradisi Emas

TRADISI emas di olimpiade bakal bersambung lagi.  Hanya syaratnya, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir tak boleh terlalu percaya diri.

Ini disebabkan keduanya akan kembali bertemu dengan pasangan Malaysia Chan Peng Soo/Goh Liu Ying. Dari sembilan kali pertemuan, Tontowi/Liliyana menang delapan kali atau hanya sekali kalah.

Bahkan, tiga hari yang lalu di ajang yang sama, Olimpiade Rio 2016, pasangan yang digembleng di Pelatnas Cipayung tersebut unggul dua game langsung 21-15, 21-11 di babak penyisihan.

Tontowi/Liliyana dan Peng Soon/Liu Ying bertemu di final Olimpiade Rio 2016 setelah mempermalukan lawan-lawannya yang kebetulan sama-sama dari Tiongkok. Tontowi /Liliyana  menundukkan unggulan teratas  Zhang Nan/Zhao Yunlei, 21-16,21-15 dalam pertandingan semifinal di Rio de Janeiro pada Senin waktu setempat (15/8/2016) atau Selasa pagi (16/8/2016). Sementara Peng Soon/Liu Ying mempermalukanXu Chen/Ma Jin, 21-12, 21-19.

Kemenangan Tontowi/Liliyana nanti akan menjadi pengakhiri dahaga emas di Rio 2016. Sekaligus akan menjadi kado manis bagi HUT Kemerdekaan RI ke-71 yang dirayakan pada 17 Agustus 2016.

Hingga Selasa siang WIB, Indonesia masih berkutat dengan dua medali perak yang semuanya disumbangkan dari caang olahraga angkat besi. Tradisi emas dari bulu tangkis putus pada Olimpiade London 2012.

Ketika itu, capaian terbaik diraih Tontowi/Liliyana. Mereka mampu menembus babak semifinal.

Tapi, di empat besar, pasangan yang kini sama-sama bernaung di klub Djarum Kudus tersebut kalah oleh Xu Chen/Ma Jin dengan 23-21, 18-21, 13-21. Kemudian di perebutan medali perunggu, Tontowi/Liliyana dipermalukan Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen (Denmark) 21-12 21-12. (*)

«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama