SATU tempat semifinal tunggal putra dalam Belanda Grand Prix 2014 sudah menjadi milik Indonesia. Dua pebulu tangkis mudanya, Jonatan Christie dan Ihsan Maulana Mustofa, saling jegal di babak perempat final turnamen berhadiah total USD 50 ribu tersebut.
Pada babak ketiga yang dilaksanakan di Almere pada Kamis waktu setempat (9/10),Jonatan menundukkan Chan Yan Kit dari Hongkong dengan 11-4, 4-11, 11-10, 11-7. Kemenangan ini juga diluar dugaan. Yan Kit merupakan finalis tahun lalu. Secara ranking, Jonatan juga kalah. Dalam rilis BWF (Federasi Bulu Tangkis Internasional), dia ada di posisi 219 sedangkan Yan Kit di ranking 89.
Sementara, Ihsan di babak ketiga melibas Nick Fransman dari Belanda dengan 11-0, 9-11,11-4, 11-8. Pertemuan dengan Ihsan, yang juga rekan berlatihnya di Pelatnas Cipayung, bakal menjadi kali ketiga di ajang internasional.
Dalam dua pertemuan sebelumnya, Jonatan selalu memetik kemenangan. Hasil manis itu digapai lelaki yang juga turun di Asian Games 2014 itu pada Vietnam Open 2013 dan Maladeva Internasional 2013.
Sukses Jonatan dan Ihsan juga diikuti oleh dua pebulu tangkis senior, Dionysius Hayom Rumbaka dan Andre Kurniawan Tedjono. Hayom, sapaan karib Dionysius Hayom Rumbaka, mengalahkan pebulu tangkis Indonesia yang membela bendera Jerman Ari Trisnanto dengan 11-6, 11-6, 11-4.
Untuk bisa lolos ke semifinal, Hayom, yang diunggulkan di posisi ketiga, harus bisa mengalahkan Ajay Jayaram. Wakil India itu di babak ketiga menang mudah 11-5, 11-6, 11-4 atas Tam Chun Hei (Hongkong).
Dari rekor pertemuan, Hayom menang dua kali dan sekali kalah. Sayang, kekalahan itu dialami pebulu tangkis Djarum Kudus itu pada pertemuan terakhir di India Super Series 2013.
Capaian Andre juga layak dapat acungan jempol. Dia menumbangkan unggulan kedua Brice Leverdez (Prancis) dengan 11-8, 11-5, 11-7. Di perempat final, Andre akan menantang unggulan ketujuh asal Hongkong Ng Ka Long. (*)