Sony mendapat ucapan dari Tommy (foto: twitter) |
LEE Chong Wei bukan lawan yang menakutkan bagi Sony Dwi Kuncoro. Meski, selama 13 kali pertemuan, arek Suroboyo tersebut hanya menang lima kali.
Sony pun telah bertekad memperkecil gap skor kekalahan. Kesempatan itu bakal dimanfaatkan oleh peraih perunggu Olimpiade Athena 2004 tersebut saat keduanya bertemu dalam final Hongkong Super Series 2013.
‘’Saya bonek (bondo nekat) melawan Chong Wei. Semangat arek Suroboyo yang tak takut sama siapa pun,’’ jelas Sony melalui pesan singkat kepada smashyes.
Ya, selain rekor pertemuan, peringkat Chong Wei jauh lebih bagus. Ayah dari Kingstone tersebut ada di puncak peringkat tunggal putra dunia.
Kali terakhir, keduanya bertemu dalam final Malaysia Super Series 2013. Saat it (20/1), Chong Wei menang mudah 21-7, 21-8.
Sementara, Sony menang atas Chong Wei kali terakhir di Singapura Super Series 2010. Ketika itu (26/6), pebulu yang dibesarkan Wima, Surabaya, tersebut unggul rubber game 7-21, 21-19, 21-15.
Sony lolos ke final setelah mengalahkan rekannya sendiri di Pelatnas Cipayung, Tommy Sugiarto, 21-14,8-3 (ret). Tommy tak melanjutkan pertandingan di game kedua karena cedera.
Sementara, Chong Wei lolos ke babak pemungkas setelah menghentikan perlawanan wakil Thailand Boonsak Bonsana 21-12, 21-7. (*)
AGENDA FINAL HONGKONG SUPER SERIES 2013
Tunggal Putra: Lee Chong Wei (Malaysia x1) v Sony Dwi Kuncoro
Tunggal Putri: Wang Yihan (Tiongkok x3) v Wang Shixian (Tiongkok x4)
Ganda Putra: Lee Yong-dae/Yoo Yeon-seong (Korsel) v Kim Ki-jung/Kim Sa-rang (Korsel x4)
Ganda Putri: Bao Yixin/Tang Jinhua (Tiongkok x5) v Ou Dongni/Tang Yuanting (Tiongkok)
Ganda Campuran: Chris Adcock/Gabriella White (Inggris) v Liu Cheng/Bao Yixin (Tiongkok)